Saturday, June 14, 2014



PENTAKOSTA
KPR 2:1-13
Kita masih teringat apa yang Yesus katakan dalam perkataan kalau dia akan memberikan seorang penolong yang lain yaitu Roh Kudus  (Yoh 14:15 dan 16) namun untuk memperolehnya kita harus taat kepada perkataan Firman yang mengharuskan untuk tidak keluar kemanapun sebelum memperolehNya (Luk. 24:49,KPR 1:8)

Dalam 1 Kor 15:6 ada lebih dari 500 pasang mata yang melihat Yesus terangkat ke Sorga namun ternyata hanya 120 orang yang setia dan dengan tekun dalam doa sampai mereka dipenuhi oleh Roh kudus, apa penyebabnya Matius 28:17 mencatat bahwa murid-murid menyembah namun beberapa yang lain memiliki keraguan. Betapa pentingnya peranan Roh Kudus dalam kehidupan manusia, Yoh. 14 mencatat bahwah Roh Kudus adalah SEORANG PENOLONG yang berarti suatu pribadi yang nyata. Dia akan memberikan kemampuan bagi setiap manusia yang merasa tidak memiliki kemampuan.

Dalam KPR 13:22 Saul dan Daud sama-sama mereka diurapi menjadi Raja dan Roh Allah berperan penting dalam kehidupan pemerintahan mereka bersama 1Sam 16:13,14 namun tercatat bahwa Saul disingkirkan dan Tuhan mengangkat Daud terlebih dari keturunannyalah Allah telah membangkitkan juruselamat. mari kita lihat perbedaan Saul dan Daud:

1 Sam 9:1 mencatat Saul berangkat menjadi raja dengan :
-          Seorang muda yang elok rupanya
-          Tidak ada diantara sebangsanya yang lebih elok darinya
-          memiliki postur tubuh yang lebih tinggi diantara sebangsanya
-      Pekerjaannya adalah gembala dan memiliki seorang bujang yang menemaninya
-          Saul adalah keturunan dari suku benyamin
-          Saul akan dipenuhi Roh Allah dan menjadi manusia lain 1 Sam 10:6-10
-          Saul dilantik menjadi raja dengan undian
-          ketika saul akan dilantik ia tidak ada di tempat karena Saul bersembunyi
-          Saul ditolak Allah sebab ia tidak taat kepada Allah
-          Saul tidak hidup dalam pertobatan

1 Sam 16 mencatat Daud menjadi raja dengan
-          Ia kemerah-merahan
-          Seorang muda dengan parasnya yang elok
-          memiliki postur lebih kecil dibandingkan saudara-saudaranya
-          saat akan dilantik menjadi raja
-          Daud tidak ada ditempat karena sedang bekerja
-          Daud berasal dari keturunan Yehuda
-          Daud adalah seorang gembala
-          Daud di urapi dan dipenuhi Roh Allah
-          Daud selalu taat mengandalkan Allah dalam kehidupannya
-          Daud selalu hidup dalam pertobatan (Maz 51)



Saul memiliki kebanggaan yang tinggi oleh karena dia merasa dialah yang terbaik, namun Tuhan tidak melihat kemampuan seseorang, Daud menjadi pilihan yang selanjutnya agar kita belajar dari seorang Daud yang berangkat dari ketidak mampuan dan yang terus melatih diri sampai menjadi seorang yang siap dalam segala kondisi, tantangan dan pergumulan. Selalu berharap dan hidup berkenan kepada Allah. Beberapa kali jatuh dalam dosa kepada Allah namun Daud berbalik kembali mencari Tuhan dan tidak mempertahankan diri dalam dosanya dengan pengakuan kepada Allah “Jangan ambil Roh-Mu yang Kudus dari padaku (Maz 51:13)

Dari keturunan Daudlah seorang Mesias yaitu Yesus Kristus yang adalah Juru selamat manusia. Mengapa bukan Saul?...

Murid-murid yang dipenuhi Roh Allah menjadi orang yang berani saat menyampaikan Firman, berani menegur saat menyatakan kesalahan, Petrus menjadi seorang Pengkhotbah yang luar biasa setelah ia diurapi oleh Roh Kudus.
Roh Kudus tetap berperan sampai saat ini, ia akan berada disetiap zaman selama manusia mencari Tuhan… Tuhan siap menyertai jemaat yang merasa tidak mampu berjalan dalam kehidupan ini dan selalu mengandalkan-Nya, hidup dalam pertobatan dan ketaatan.

Mintalah kepada-Nya agar kita dipenuhi Roh Kudus bersama-sama. amin

S


BUAH ROH
GAL. 5:22-23

Allah menciptakan manusia sangat berharga dibandingkan dengan mahluk ciptaan yang lain bahkan melebihi malaikat, dan Allah mengharapkan dengan ciptaan yang termuliaNya dapat memberikan hasil yang menyenangkan hatiNya.
Rasul Paulus mengingatkan bahwa pohon dapat dikenali dari buahnya. pohon yang baik akan menghasilkan buah yang baik dan pohon yang jelek/rusak menghasilkan buah yang jelek juga.  perbuatan yang dihasilkaan oleh manusia berbeda-beda, ada perbuatan yang dihasilkan oleh daging dan ada juga perbuatan yang dihasilkan oleh Roh. Adapun perbuatan daging adalah sbb: percabulan, kecemaran, hawa nafsu,  penyembahan berhala, sihir, perseteruan, perselisihan, iri hati, amarah, kepentingan diri sendiri, percideraan, roh pemecah, kedengkian, kemabukan, pesta pora dan sebagainya. Semua perbuatan ini merugikan diri sendiri, merugikan orang lain bahkan menyakiti hati Tuhan.
Orang yang hidup didalam Tuhan, mengenal dan mengasihi Tuhan, maka mereka akan menghasilkan buah-buah yang dipimpin oleh Roh, buah-buah tersebut dinamakan buah-buah Roh. Dalam Galatia pasal 5:22,23 ada 9 buah Roh yaitu:
    
  • Kasih: (tdk memaksakan diri kepada orang lain, menyatakan kemurahan kepada semua manusia tanpa pandang bulu)
  • Sukacita (Ams:18:14, Ams 15:13)
  • Damai sejahtera (Yes. 9:6,Ef. 2:14,17)
  • Kesabaran
  • Kemurahan (terbuka, mengampuni tanpa batas,tidak memilih dan memihak)
  • Kebaikan
  • Kesetiaan (Ams. 20:6) Banyak orang yang baik tapi tidak semuanya bisa setia,
  • Kelemah lembutan (tutur kata bias menguatkan dan menasehati orang lain)
  • Penguasaan diri (bisa mengendalikan perkataan, tingkah laku dan perbuatan)
 
Ketika Tuhan datang untuk kedua kalinya yang dia minta dari umatnya adalah iman dan hasil dari iman itu. kita tidak dapat menghasilkan buah sendiri tapi Roh Kuduslah yang memampukan kita untuk menghasilkan buah yang dikehendaki oleh Allah. Kita tidak lagi hidup menurut perbuatan daging tapi hidup menurut perbuatan Roh yang dipimpin oleh Roh Kudus. Mari menyenangkan hati Tuhan dengan buah-buah Roh!!!. GB All.

LEMBAH ESKOL Bil 13:17-24

Banyak orang yang menjadi stres oleh karena masalah yang mereka hadapi. Bahkan, orang percaya pun banyak yang menjadi galau, karena situasi ...