BUAH ROH
GAL. 5:22-23
Allah menciptakan manusia sangat
berharga dibandingkan dengan mahluk ciptaan yang lain bahkan melebihi malaikat,
dan Allah mengharapkan dengan ciptaan yang termuliaNya dapat memberikan hasil
yang menyenangkan hatiNya.
Rasul Paulus mengingatkan bahwa
pohon dapat dikenali dari buahnya. pohon yang baik akan menghasilkan buah yang
baik dan pohon yang jelek/rusak menghasilkan buah yang jelek juga. perbuatan yang dihasilkaan oleh manusia
berbeda-beda, ada perbuatan yang dihasilkan oleh daging dan ada juga perbuatan
yang dihasilkan oleh Roh. Adapun perbuatan daging adalah sbb: percabulan,
kecemaran, hawa nafsu, penyembahan
berhala, sihir, perseteruan, perselisihan, iri hati, amarah, kepentingan diri
sendiri, percideraan, roh pemecah, kedengkian, kemabukan, pesta pora dan
sebagainya. Semua perbuatan ini merugikan diri sendiri, merugikan orang lain
bahkan menyakiti hati Tuhan.
Orang yang hidup didalam Tuhan,
mengenal dan mengasihi Tuhan, maka mereka akan menghasilkan buah-buah yang
dipimpin oleh Roh, buah-buah tersebut dinamakan buah-buah Roh. Dalam Galatia
pasal 5:22,23 ada 9 buah Roh yaitu:
- Kasih: (tdk memaksakan diri kepada orang lain, menyatakan kemurahan kepada semua manusia tanpa pandang bulu)
- Sukacita (Ams:18:14, Ams 15:13)
- Damai sejahtera (Yes. 9:6,Ef. 2:14,17)
- Kesabaran
- Kemurahan (terbuka, mengampuni tanpa batas,tidak memilih dan memihak)
- Kebaikan
- Kesetiaan (Ams. 20:6) Banyak orang yang baik tapi tidak semuanya bisa setia,
- Kelemah lembutan (tutur kata bias menguatkan dan menasehati orang lain)
- Penguasaan diri (bisa mengendalikan perkataan, tingkah laku dan perbuatan)
Ketika Tuhan datang untuk kedua kalinya yang dia minta dari
umatnya adalah iman dan hasil dari iman itu. kita tidak dapat menghasilkan buah
sendiri tapi Roh Kuduslah yang memampukan kita untuk menghasilkan buah yang
dikehendaki oleh Allah. Kita tidak lagi hidup menurut perbuatan daging tapi
hidup menurut perbuatan Roh yang dipimpin oleh Roh Kudus. Mari menyenangkan
hati Tuhan dengan buah-buah Roh!!!. GB All.
No comments:
Post a Comment