Site ini ada untuk menghadirkan berita pelayanan GPdI SEPAKU dan juga sebagai sarana komunikasi pelayanan bagi sesama anak Tuhan di mana pun berada. Dengan harapan kiranya bisa benar-benar bermanfaat bagi pemberitaan Injil Kerajaan Surga. Amin
Saturday, December 29, 2012
Wednesday, July 25, 2012
Pelayanan Diakonia GPdI Sepaku
Atas doa dan harapan Keluarga dan Jemaat GPdI Sepaku untuk diberkati dan juga jadi berkat bagi sesama, maka pada tanggal 22 Juli 2012 pelayanan Diakonia perdana terlaksana dengan dimulai dengan pelayanan kasih didesa Semoi 4 dan desa Karang jinawi.
I. Pelayanan di Gereja Kalimantan Evanglis (GKE) semoi 4, 20 km dari Sepaku, dimulai pukul14.15
- Jemaat yang hadir
- Anak-anak sekolah minggu : 9 orang
- Balita : 3 orang
- Lansia : 4 orang
- Pelayan Gereja : 3 orang
- Jemaat : 6 orang
- jemaat GPdI sepaku : 7 orang
- jemaat Semoi 1 : 1 orang
Pelayanan kasih diberikan kepada 9 orang anak berupa perlengkapan sekolah, 3 orang Balita berupa Parsel, 4 orang Lanjut Usia (lansia) berupa Sembilan bahan makanan pokok (Sembako) dan 3 orang pelayan gereja berupa dana Pelayanan kasih.
II. Pelayanan ke desa Karang Jinawi 12 Km dari Sepaku
Pelayana kami ke desa ini adalah mengunjungi keluarga Bapak Ayub, yang adalah seorang yang mempertahankan iman kepercayaan kepada Tuhan Yesus, mereka satu-satunya keluarga kristen di Desa ini yang pada tahun-tahun yang lalu keluarga Bapak Ayub untuk berangkat ke gereja dengan menempuh perjalanan 7 km (berjalan kaki) dan selanjutnya mencari Tumpangan kendaraan ke gereja 15 km, biasa juga harus berjalan kaki bila tidak mendapatkan kendaraan.
Kedatangan kami disambut dengan sukacita, walaupun mereka cukup terkejut karena tidak ada pemberitahuan sebelumnya. Bingkisan sembako buat Mbah Ayub dan peralatan sekolah buat cucu-cucu semoga itu bermanfaat. Setelah doa bersama kami mohon pamit dan kembali ke Sepaku.
Mengakhiri pelayanan ini, kami Gembala dan Jemaat berdoa dan mengucap syukur di gereja dan akhirnya Jemaat kembali kerumah masing-masing. Hari ini adalah langkah awal yang sangat indah untuk melakukan yang Tuhan kehendaki dalam hidup kita, Terpujilah Tuhan atas kasih dan pertolongan-Nya hari ini dan terima kasih buat jemaat GPdI sepaku yang turut mengambil bagian dalam pelayanan ini (Kel. Bapak Peter, Kel. Bapak Hariono dan seluruh Jemaat).
Harapan pelayanan ini akan terus berjalan sesuai jadwal yang telah kami tetapkan, Semua hanya untuk kemuliaan Tuhan Yesus. Amin
**Foto dapat dilihat di Gallery
Thursday, March 1, 2012
Selalu ada harapan di dalam Tuhan
Suatu hari seorang ayah menyuruh anak-anaknya ke hutan melihat sebuah pohon pir di waktu yang berbeda.
Anak pertama disuruhnya pergi pada musim DINGIN,
anak ke 2 pada musim SEMI,
anak ke 3 pada musim PANAS,
dan yang ke 4 pada musim GUGUR.
Anak 1: pohon pir itu tampak sangat jelek dan batangnya bengkok.
Anak 2: pohon itu dipenuhi kuncup-kuncup hijau yang menjanjikan.
Anak 3: pohon itu dipenuhi dengan bunga-bunga yg menebarkan bau yang harum.
Anak 4: ia tidak setuju dengan saudaranya, ia berkata bhw pohon itu penuh dengan buah yang matang dan ranum.
Kemudian sang ayah berkata bahwa kalian semua benar, hanya saja kalian melihat di waktu yang berbeda.
Ayahnya berpesan: “Mulai sekarang jangan pernah menilai kehidupan hanya berdasarkan satu masa yang sulit.”
Ketika kamu sedang mengalami masa-masa sulit, segalanya terlihat tidak menjanjikan, banyak kegagalan dan kekecewaan, jangan cepat menyalahkan diri dan orang lain bahkan berkata bahwa kamu tidak mampu, bodoh dan bernasib sial…
Ingatlah, kamu berharga di mata TUHAN, tdk ada istilah “nasib sial” bagi orang percaya!
Kerjakan yang menjadi bagianmu dan percayalah TUHAN akan mengerjakan bagian-Nya…
Jika kamu tidak bersabar ketika berada di musim dingin, maka kamu akan kehilangan musim semi dan musim panas yang menjanjikan harapan, dan kamu tidak akan menuai hasil di musim gugur.
“Kegelapan malam tidak seterusnya bertahan, esok akan datang fajar yang mengusir kegelapan.”.
Bersama Tuhan selalu ada pengharapan yang baru
Friday, February 24, 2012
Dalam Kirbat Allah
“Sengsaraku Engkaulah yang menghitung-hitung, air mataku Kautaruh ke dalam kirbat-Mu. Bukankah semuanya telah Kaudaftarkan?” (Mazmur 56:9)
Kata “kirbat” berasal dari bahasa Ibrani, “nadah” yang berarti wadah dari kulit dan biasanya dipakai untuk memeras sari buah anggur menjadi “wine” atau mengubah kepala susu menjadi mentega. Jadi, kirbat bukanlah sekadar wadah biasa untuk menyimpan. Sebaliknya, kirbat memiliki pengertian yang sangat dalam, yaitu sebuah wadah ajaib yang dapat mengubah materi yang dimasukkan ke dalamnya menjadi sesuatu yang bermanfaat.
Berdasarkan pengertian kirbat ini, Mazmur 56:9 menunjukkan bahwa air mata kita yang ditampung Tuhan di dalam kirbat-Nya tidak hanya diam menggenang. Namun, Tuhan dapat mengubah air mata tersebut menjadi wine atau sesuatu yang berguna, yang menyebabkan kita bersorak-sorai memuji kebesaran-Nya. Kadang, kita tidak mudah mengerti dan menerima kehendak Tuhan dalam hidup kita, terlebih ketika masa-masa sulit tengah menimpa kita. Kita sulit mempercayai bahwa rancangan Allah kepada kita adalah rancangan damai sejahtera. Maka, mulailah belajar mempercayai Allah dan belajar untuk tidak takut menghadapi masalah yang datang dalam hidup kita, karena Allah tidak pernah meninggalkan kita. Ia tahu persis pergumulan kita dan Ia pun tahu batas kemampuan kita dalam menanggung masalah kita; seperti dikatakan “Pencobaan-pencobaan yang kamu alami adalah pencobaan-pencobaan biasa, yang tidak melebihi kekuatan manusia. Sebab Allah setia dan karena itu Ia tidak akan membiarkan kamu dicobai melampaui kekuatanmu. Pada waktu kamu dicobai Ia akan memberikan kepadamu jalan keluar, sehingga kamu dapat menanggungnya” (1Kor. 10:13).
Bagaimana dengan kita? Jangan pernah menyesal mencurahkan isi hati Anda kepada Allah, sebab Ia sangat mengerti pergumulan kita. Ia tidak pernah meninggalkan kita. Sebaliknya, Ia menampung segala keluh kesah dan air mata kita. (Perspektif)
Tuhanlah tempat perlindungan dan perteduhan bagi jiwa kita
Ayat bacaan: Mazmur 56:1-14
56:1 Untuk pemimpin biduan. Menurut lagu: Merpati di pohon-pohon tarbantin yang jauh. Miktam dari Daud, ketika orang Filistin menangkap dia di Gat.
56:2 Kasihanilah aku, ya Allah, sebab orang-orang menginjak-injak aku, sepanjang hari orang memerangi dan mengimpit aku!
56:3 Seteru-seteruku menginjak-injak aku sepanjang hari, bahkan banyak orang yang memerangi aku dengan sombong.
56:4 Waktu aku takut, aku ini percaya kepada-Mu;
56:5 kepada Allah, yang firman-Nya kupuji, kepada Allah aku percaya, aku tidak takut. Apakah yang dapat dilakukan manusia terhadap aku?
56:6 Sepanjang hari mereka mengacaukan perkaraku; mereka senantiasa bermaksud jahat terhadap aku.
56:7 Mereka mau menyerbu, mereka mengintip, mengamat-amati langkahku, seperti orang-orang yang ingin mencabut nyawaku.
56:8 Apakah mereka dapat luput dengan kejahatan mereka? Runtuhkanlah bangsa-bangsa dengan murka-Mu, ya Allah!
56:9 Sengsaraku Engkaulah yang menghitung-hitung, air mataku Kautaruh ke dalam kirbat-Mu. Bukankah semuanya telah Kaudaftarkan?
56:10 Maka musuhku akan mundur pada waktu aku berseru; aku yakin, bahwa Allah memihak kepadaku.
56:11 Kepada Allah, firman-Nya kupuji, kepada TUHAN, firman-Nya kupuji,
56:12 kepada Allah aku percaya, aku tidak takut. Apakah yang dapat dilakukan manusia terhadap aku?
56:13 Nazarku kepada-Mu, ya Allah, akan kulaksanakan, dan korban syukur akan kubayar kepada-Mu.
56:14 Sebab Engkau telah meluputkan aku dari pada maut, bahkan menjaga kakiku, sehingga tidak tersandung; maka aku boleh berjalan di hadapan Allah dalam cahaya kehidupan.
“Sengsaraku Engkaulah yang menghitung-hitung, air mataku Kautaruh ke dalam kirbat-Mu. Bukankah semuanya telah Kaudaftarkan?” (Mazmur 56:9)
Kata “kirbat” berasal dari bahasa Ibrani, “nadah” yang berarti wadah dari kulit dan biasanya dipakai untuk memeras sari buah anggur menjadi “wine” atau mengubah kepala susu menjadi mentega. Jadi, kirbat bukanlah sekadar wadah biasa untuk menyimpan. Sebaliknya, kirbat memiliki pengertian yang sangat dalam, yaitu sebuah wadah ajaib yang dapat mengubah materi yang dimasukkan ke dalamnya menjadi sesuatu yang bermanfaat.
Berdasarkan pengertian kirbat ini, Mazmur 56:9 menunjukkan bahwa air mata kita yang ditampung Tuhan di dalam kirbat-Nya tidak hanya diam menggenang. Namun, Tuhan dapat mengubah air mata tersebut menjadi wine atau sesuatu yang berguna, yang menyebabkan kita bersorak-sorai memuji kebesaran-Nya. Kadang, kita tidak mudah mengerti dan menerima kehendak Tuhan dalam hidup kita, terlebih ketika masa-masa sulit tengah menimpa kita. Kita sulit mempercayai bahwa rancangan Allah kepada kita adalah rancangan damai sejahtera. Maka, mulailah belajar mempercayai Allah dan belajar untuk tidak takut menghadapi masalah yang datang dalam hidup kita, karena Allah tidak pernah meninggalkan kita. Ia tahu persis pergumulan kita dan Ia pun tahu batas kemampuan kita dalam menanggung masalah kita; seperti dikatakan “Pencobaan-pencobaan yang kamu alami adalah pencobaan-pencobaan biasa, yang tidak melebihi kekuatan manusia. Sebab Allah setia dan karena itu Ia tidak akan membiarkan kamu dicobai melampaui kekuatanmu. Pada waktu kamu dicobai Ia akan memberikan kepadamu jalan keluar, sehingga kamu dapat menanggungnya” (1Kor. 10:13).
Bagaimana dengan kita? Jangan pernah menyesal mencurahkan isi hati Anda kepada Allah, sebab Ia sangat mengerti pergumulan kita. Ia tidak pernah meninggalkan kita. Sebaliknya, Ia menampung segala keluh kesah dan air mata kita. (Perspektif)
Tuhanlah tempat perlindungan dan perteduhan bagi jiwa kita
Ayat bacaan: Mazmur 56:1-14
56:1 Untuk pemimpin biduan. Menurut lagu: Merpati di pohon-pohon tarbantin yang jauh. Miktam dari Daud, ketika orang Filistin menangkap dia di Gat.
56:2 Kasihanilah aku, ya Allah, sebab orang-orang menginjak-injak aku, sepanjang hari orang memerangi dan mengimpit aku!
56:3 Seteru-seteruku menginjak-injak aku sepanjang hari, bahkan banyak orang yang memerangi aku dengan sombong.
56:4 Waktu aku takut, aku ini percaya kepada-Mu;
56:5 kepada Allah, yang firman-Nya kupuji, kepada Allah aku percaya, aku tidak takut. Apakah yang dapat dilakukan manusia terhadap aku?
56:6 Sepanjang hari mereka mengacaukan perkaraku; mereka senantiasa bermaksud jahat terhadap aku.
56:7 Mereka mau menyerbu, mereka mengintip, mengamat-amati langkahku, seperti orang-orang yang ingin mencabut nyawaku.
56:8 Apakah mereka dapat luput dengan kejahatan mereka? Runtuhkanlah bangsa-bangsa dengan murka-Mu, ya Allah!
56:9 Sengsaraku Engkaulah yang menghitung-hitung, air mataku Kautaruh ke dalam kirbat-Mu. Bukankah semuanya telah Kaudaftarkan?
56:10 Maka musuhku akan mundur pada waktu aku berseru; aku yakin, bahwa Allah memihak kepadaku.
56:11 Kepada Allah, firman-Nya kupuji, kepada TUHAN, firman-Nya kupuji,
56:12 kepada Allah aku percaya, aku tidak takut. Apakah yang dapat dilakukan manusia terhadap aku?
56:13 Nazarku kepada-Mu, ya Allah, akan kulaksanakan, dan korban syukur akan kubayar kepada-Mu.
56:14 Sebab Engkau telah meluputkan aku dari pada maut, bahkan menjaga kakiku, sehingga tidak tersandung; maka aku boleh berjalan di hadapan Allah dalam cahaya kehidupan.
Friday, February 17, 2012
Siapakah Yesus itu?
Pelajaran Kimia
Ia mengubah air jd anggur.
... Pelajaran Biologi
Ia dilahirkan tanpa melalui hubungan biologis orang tuanya.
Pelajaran Fisika
Ia tdk bergantung pd hukum grafitasi ketika terangkat ke Sorga.
Pelajaran Ekonomi.
Ia tdk bergantung pd "Hukum kurang krn penggunaan" ketika memberi makan 5000 org hanya dgn 5 roti dan 2 ikan.
Pelajaran Kesehatan.
Ia menyembuhkan org sakit dan buta tanpa menggunakan obat
Pelajaran Sejarah.
Ia adalah yg awal dan yang akhir.
Dalam pemerintahan.
Ia dipanggil sbg penasihat ajaib, Raja Damai
Pelajaran Agama
Ia berkata tak seorgpun dtg kpd Allah Bapa kecuali melalui Dia.
Jadi.. Siapakah Dia? Dia adalah YESUS!
Dia Mulia, Banyak mata tertuju pd pesan ini dan yg tdk tertuju pd yg jahat.
Banyak tangan akan mengirimkan pesan ini kpd setiap org dan mulut mereka berkata 'Amin'
Didalam Dia saya menemukan segalanya.
Pribadi yg terbesar dalam sejarah, YESUS.
Tanpa pelayan, tetapi mrk memanggilNya TUAN
Tanpa gelar, tetapi mrk memanggilNya GURU
Tanpa obat, tetapi mrk memanggilNya,PENYEMBUH
Tanpa pasukan, tetapi Raja2 takut kepadaNya
Tanpa peperangan, tetapi Yesus menang
Tidak membuat kejahatan, tetapi mrk menyalibkanNya
Ia dikuburkan, tetapi Ia bangkit dan hidup selamanya.
Saya merasa terhormat untuk melayaniNya sbg 'Seorang Gembala'
Monday, January 23, 2012
Ada apa di dalam Rumah Tuhan
Mazmur 122:1 "Aku bersukacita, ketika dikatakan orang kepadaku: mari kita pergi kerumah Tuhan."
Perkataan ini di ungkapkan oleh Raja Daud, yang pemerintahannya cukup besar dan tentunya dalam pekerjaan dan kegiatan sehari-hari dengan waktu 24 jam tidak akan mencukupi waktu untuk menyelesaikan setiap pekerjaannya. Sebagai seorang Raja tidak sedikit pula permasalahan yang Daud hadapi, baik permasalahan dalam keluarga (ayat 5) demikian juga dalam kepemerintahan bahkan pribadi Daud sendiri (Maz 120:1). Kesulitan, pergumulan, tantangan, dikecewakan, sampai dalam pergumulan dosanya sendiri Daud harus melewati semua itu, dan itu semua harus diselesaikan. disisi yang lain pekerjaan menuntut harus diselesaikan dan disisi lain tantangan menekan dengan berat. Namun bukanlah satu kebetulan Daud hidup dalam Tuhan, Dia melatih diri bergaul karib dengan Tuhan dan dimulai semenjak masa mudanya dan sampai pada puncak kekuasaan Dia terus hidup dan berharap kepada Allah dan Tuhan menjawab setiap Doanya. Maz 120:1 (Dalam kesesakan aku berseru kepada Tuhan dan Ia menjawab aku).
Dalam Rumah Tuhan dia berjumpa dengan Tuhan yang memampukan dia untuk menghadapi kesulitan dan pergumulannya bahkan memberikan berkat baginya saat Daud mencari Tuhan.
Ada beberapa hal yang kita dapat peroleh dari Allah dalam Rumah Tuhan
- Firman Tuhan (2Raj 22:8) = Firman Tuhan bukan untuk menyenangkan telinga kita saja tetapi Firman Tuhan pasti memberikan kekuatan bagi kita yang menghadapi tantangan dan pergumulan.
- Kemuliaan Tuhan (1Raj 8:10-11) = Setiap Pelayan akan mengalami pengurapan Tuhan saat melayani pekerjaan-Nya.
- Berkat (Maz 118:26-27) = ada berkat yang disediakan dalam hidup kita
- Pintu gerbang sorga (Kej 28:17) = rumah Tuhan adalah jalan masuk untuk kita menuju kepada Sorga
Kalau kita memperhatikan perkataan Daud "aku bersukacita, ketika dikatakan orang kepadaku: mari kita pergi kerumah Tuhan" artinya Daud akan marah apabila tidak ada orang yang mengingatkan dia untuk pergi kerumah Tuhan.
betapa pentingnya Rumah Tuhan bagi Daud sehingga dia mempersiapkan pembangunan Bait Allah kepada Salomo anaknya...
Membangkitkan cinta Rumah Tuhan dalam hidup kita sama membangkitkan berkat-berkat baru dari Tuhan...
seberapa banyak kesibukan kita dibandingkan dengan banyaknya kesibukan Raja Daud... Namun Daud bersukacita untuk masuk dalam Rumah Tuhan
Tuhan memberkati kita dari Dalam Rumah Tuhan...
Ibadah Minggu 22 Januari 2012
Oleh Pdt. Ivan Wowiling
Monday, January 16, 2012
DUNIA YANG DIKALAHKAN
1 Yoh. 5:4 "Siapakah yang mengalahkan dunia, selain dari pada dia yang percaya, bahwa Yesus adalah Anak Allah"
Apabila kita memperhatikan tujuan Allah menciptakan dunia ini, semua terfokus untuk Manusia namun pada kenyataannya manusia gagal untuk berkuasa seperti apa yang diharapkan oleh Tuhan penyebabnya adalah "Dosa"
Dosalah yang membuat manusia gagal dalam semua hal sehingga membatasi pergerakan-pergerakan untuk mencapai kesuksesan seperti yang Tuhan harapkan.
jadi pertanyaan adalah: "Bagaimana dunia dapat dikalahkan?..."
Yohanes 3:16 "karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Dia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal
Menurut ayat ini
Betapa besarnya kasih Tuhan untuk dunia ini (manusianya)* sampai Tuhan harus merelakan anaknya menjadi korban (penebusan)* dan manusia yang percaya tidak akan memperoleh kebinasaan (kehilangan keselamatan)* melainkan memperoleh hidup yang kekal (ekonomi, finansial, kesehatan,dll selamanya)**
1 yoh 5:4 " Sebab semua yang lahir dari Allah, mengalahkan dunia. dan inilah kemenangan yang mengalahkan dunia : iman kita
jadi untuk mengalahkan dunia adalah "Percaya kepada Yesus kristus"
Prosesnya adalah
- Bertobat : ketika kita sadar bahwa cara kita salah, berbalik dan hidup sesuai dengan kebenaran Firman Allah
- Percaya : Believe** (percaya) Believe to** (percaya kepada) Believe in** (pada siapa kita percaya)
- Lahir Baru : yaitu hidup yang hari demi hari semakin di baharui (yoh 3:5)
- Dunia Materi: Keuangan yang selama ini menguasai kita
- Dunia Dosa: hal-hal yang terfokus untuk diri kita
- Dunia Kesehatan: semua penyakit yang menguasai kita
dapat kita kuasai sehingga kemenanga demi kemenangan menjadi bagian kita, dan Tahun 2012 menjadi Tahun pelipat gandaan dan tahun Perkenanan Tuhan
Percaya dan berjalan dalam Pimpinan Tuhan kita akan mengalahkan DUNIA
oleh: Samuel Habakuk (Borneo Pray Center)
*tambahan penulis
**bahasa Ingris
Sunday, January 8, 2012
Motifasi
Seorang petani
ketimun sedang beristirahat dibawah pohon kenari yang rindang dan besar.
Dilihatnya langit, matahari, wah luar biasa, Allah itu perancang yang hebat.
Diamati batang pohon kenari yang besar, dahannya yang besar, daunnya yang
rindang, dan dia mulai berpikir, Tuhan pasti salah design dengan pohon ini. Dia
bandingkan dengan pohon ketimun yang dia tanam, batangnya kecil, bahkan untuk
berdiri tegak saja dia tidak sanggup, hanya merambat diatas tanah, tapi buahnya
ratusan kali lipat besarnya dari buah
kenari. Mestinya Tuhan rancang buah kenari yang jauh lebih besar.
Dia mulai
mengantuk karena angin bertiup dan pohon kenari itupun seolah menari-nari
diterpa angin dan tiba-tiba ’tuk’ sebutir buah kenari jatuh diubun-ubun
kepalanya yang botak. Wah… katanya, Tuhan itu benar, Dia perancang yang hebat,
dan tidak ada yang salah. (Untung Tuhan membuat buah pohon kenari ini kecil,
coba besar seperti kelapa atau durian apa kepala gak pecah!)
Sering kita tidak
mengerti rencnaa Tuhan ataupun Kehendak Tuhan, sampai ’sesuatu terjadi’ dan
kita baru menyadarinya, bahwa rencana Tuhan bukan rencana kita dan rencana
Tuhan adalah yang terbaik.
Karena itu mari
kita berjalan sesuai dengan kehendaknya… Amin.
Saturday, January 7, 2012
Mendapatkan hasil maksimal di tahun 2012
Markus
4:35-41
Dalam
pembahasan ini Yesus mengajak murid-murid untuk melakukan kegiatan pelayanan di
tempat yang lain, namun di sini begitu jelas sekali terlihat dominasi
murid-murid untuk menunjukkan kebolehan mereka masing-masing. Pada ayat 35 Yesus
sebagai motivator dan penggagas aktifitas mereka, Tapi di ayat 36 tertulis ”Mereka meninggalkan orang
banyak itu lalu bertolak dan membawa Yesus beserta dengan mereka….” Dan ketika
mereka melakukaan perjalanan itu pada kenyataan mereka menjumpai Taufan yang
sangat dasyat, ombak yang besar dan perahu mereka penuh dengan air. Selanjutnya
yang terjadi adalah murid-murid Yesus berteriak: ”Guru, Engkau tidak perduli
kalau kita binasa?”
Seringkali
kehidupan kita sama seperti yang terjadi dalam kisah ini, aktifitas diawali
dengan baik, seolah-olah kita berjalan bersama dengan Yesus namun yang terjadi
adalah hasil yang tidak maksimal, badai, persoalan, tantangan yang berat,
kehidupan perjalanan disertai air mata disebabkan ketidak mampuan kita dan
selanjutnya kita berteriak Tuhan kenapa Engkau tidak perduli, mengapa Engkau
tidak menolong dan lai-lain.
Tuhan
merindukan kita memberikan pekerjaan,
keluarga, sampai seluruh kehidupan kita kepada-Nya, Dia yang memimpin kita yang
menahkodai kita dan perjanjian yang baru akan diberikan kepada kita Kej 1:26-31…
Allah memberkati mereka, lalu Allah berfirman kepada mereka: ”beranak cuculah dan
bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukkanlah itu, berkuasalah atas
ikan-ikan di laut dan burung-burung diudara dan atas segala binatang yang
merayap di bumi”.
Kol
3:5-17 ”karena itu matikanlah dalam dirimu segala sesuatu yang duniawi, yaitu
percabulan, kenajisan, hawa nafsu, nafsu jahat, dan juga keserakahan yang sama
dengan penyembahan berhala…”
Milikilah
hidup yang baru, hati yang baru sampai pandangan yang baru, kemaksimalan hasil
akan menyertai kita pada tahun ini …
Selamat
Tahun baru, IMANUEL Tuhan beserta kita
Subscribe to:
Posts (Atom)
LEMBAH ESKOL Bil 13:17-24
Banyak orang yang menjadi stres oleh karena masalah yang mereka hadapi. Bahkan, orang percaya pun banyak yang menjadi galau, karena situasi ...
-
BAHAGIANYA ORANG YANG HIDUP MENURUT TAURAT TUHAN MAZMUR 119 : 1 – 8 Ketika kita memasuki pernikahan kudus, banyak orang yang mem...
-
Mazmur 122:1 "Aku bersukacita, ketika dikatakan orang kepadaku: mari kita pergi kerumah Tuhan." Perkataan ini di ungkapkan ol...